Keluarga korban kebakaran gudang Pertamina Lumbang masih mengunjungi lokasi otopsi di Bhayangkara TK.I R. Said Sukanto yang kini dikenal dengan RS Polri, hingga Senin (3/6/2023).
Diketahui, kebakaran gudang Pertamina Blumang yang juga membakar banyak kawasan pemukiman di Jakarta Utara, hari ini sudah memasuki hari ketiga.
Pantauan , anggota keluarga korban yang hadir terlihat berada di RS Polri dengan membawa berkas-berkas yang diperlukan untuk mengidentifikasi korban.
Diantaranya adalah rekam medis korban dan tes DNA.
Menurut informasi, RS Polri menerima 15 jenazah korban kebakaran dan 1 jenazah yang berada di gudang Pertamina Lumbang hingga kemarin.
Identitas tiga jenazah telah dikonfirmasi di antara semua jenazah yang diterima di rumah sakit polisi.
Mayat tersebut baru-baru ini diidentifikasi sebagai Iriana, seorang wanita berusia 61 tahun.
“PM No. Jenazah di RS Lumbang 016/Polri sesuai Data 012, teridentifikasi sebagai Iryana, perempuan berusia 61 tahun beralamat Kampung Bendungan Melayu, RT 06 RW 01, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. ”, kata Karumkit Bhayangkara Brigjen Pol Haryanto dalam jumpa pers, Minggu (3 Mei 2023).
Haryanto mengatakan jenazah Iryana diidentifikasi berdasarkan sidik jari dan pemeriksaan gigi.
Selain itu, petugas medis RS Polri juga berhasil mengidentifikasi jenazah Irian berdasarkan rekam medis.
“Diidentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi dan rekam medis,” lanjut Haryanto.
Dengan demikian, dari 15 jenazah yang diterima RS Polri, sejauh ini sudah tiga yang teridentifikasi, kata Hardianto.
Dua jenazah yang teridentifikasi sebelumnya adalah Ahmad Bakhouri dan Fahrul Hidayatullah.
“Jadi, total yang ditetapkan hingga pekan ini pukul 16.00 adalah tiga korban,” kata Haryanto.